MENU-MENU CANTIK DI MAKAN TJANTIK D'HERITAGE @ BALAI KOTA


Siapa yang sanggup menahan godaan untuk menolak ajakan makan enak gratis? Saya rasa tidak ada. Kalaupun ada, pasti hanya sedikit orang. Dan sepertinya saya bukan bagian dari yang sedikit itu J

Sabtu 22 Maret 2014, sejujurnya saya sedang tidak enak badan. Namun karena saat itu ada undangan dari kak Eka Dalanta untuk makan siang di hotel Grand Aston Medan, saya pun dengan senang hati hadir. Alasannya sih tak enak hati menolak undangan tersebut. Secara memang undangan untuk member BMC (Blogger Medan Club) terbatas hanya untuk lima orang. Pakai acara diseleksi pula, dilihat dari blognya. Kan nggak enak kalau saya terpilih terus kemudian tak datang. Itu alasannya. Faktanya sih emang pengen makan enak gratis ehehheee… ups, malah buka kartu.

‘Makan Tjantik Luch Buffet’, begitulah tema acaranya. Berlokasi di D’Heritage Grand Aston City Hall Medan. Dziaahh… saya sedikit surprised dengan tempat acaranya. Bukan apa-apa, sebelumya saya sudah pernah bertanya pada mbak Eka, apakah acaranya di D’Heritage. Katanya bukan. Eh waktu hari H ternyata memang di D’Heritage. Ntah apa alasan mbak Eka bilang bukan (saya pun tak menanyakan), mau kasih surprised kali yaaakkk… kalo iya berarti beliau berhasil dunk ;)

Kenapa saya merasa surprised? Karena memang saya tertarik dengan D’Heritage ini. Sebelumnya saya pernah melewatkan waktu sejenak di D’Heritage sembari berbincang dengan Pak Yoyon (Wahyono), GM Grand Aston City Hall Medan sebelum Pak Rizki Dermawan, GM Aston saat ini. Pengalaman pertama kali itulah yang membuat saya jatuh hati pada D’Heritage Café. Fyi, D’Heritage itu merupakan sebuah café yang berada Balai Kota lama kota Medan. Gedung berwarna putih dengan arsitektur klasik ini merupakan bangunan bersejarah kota Medan. Dibangun pada tahun 1906 oleh Hulswit & Fermont dan digunakan sebagai balai kota untuk pertama kalinya pada tahun 1918 oleh Baron Mackay yang merupakan walikota pertama kota Medan.


Balik lagi ke Makan Tjantik Lunch Buffet D’Heritage. Acara ini sebenarnya adalah launching paket makannya D’Heritage Grand Aston. Jadi, mulai April nanti, D’Heritage @Balai Kota Grand Aston menyediakan menu makan siang yang diberi nama ‘Makan Tjantik Lunch Buffet’. Kenapa dinamakan makan Tjantik (cantik-red)? Karena selain dekorasi ruangan dan makanan yang ditata dengan cantik, Makan Tjantik juga menawarkan pengalaman makan siang yang akan sulit dilupakan. Kita bebas memilih makanan apa saja sesuai selera. Selain itu, kita juga bisa mendapatkan pengalaman membuat sendiri makanan yang kita inginkan. Jika tidak tahu cara membuatnya, tak perlu khawatir.
chef yang selalu standby membantu membuat makanan sesuai selera kita :)
Semuanya sudah disediakan, kita tinggal mengikuti langkah-langkah pembuatan yang sudah tertera di secarik kertas petunjuk pembuatan. Para chef juga akan dengan senang hati membantu kita membuat kreasi makanan yang kita inginkan. So, kita bisa menentukan sendiri takaran makanan kita. Tersedia rangkaian makanan Western dan Asia yang akan membuat selera makan kita naik drastis hehhee… Makan Tjantik bisa dinikmati setiap Sabtu dan Minggu mulai pukul 11.30 – 14.00 WIB dengan harga relative terjangkau yakni Rp.120.000 nett/orang.

Setelah dibuka oleh mbak Cindy (PR Grand Aston) dan dilanjutkan dengan Pak Rizki selaku GM, undangan yang terdiri dari media, blogger dan selebtwit dipersilahkan menikmati aneka hidangan yang tersedia di tiap sisi ruangan. Wuaahh… saya yang kala itu satu meja dengan Lia member BMC yang berdomisili di Kuala Simpang, Mbak Eka n Mbak Tika, langsung menyerbu makanan yang mengundang selera itu.
saya dan Lia Caem 


The first is… Sushi dan Pizza Mini. La..la..laa… sedap sekali hap (korban iklan hehheee…). Tak butuh waktu lama buat saya menghabiskan makanan khas Jepang dan Italia itu. Bukan saja karena saya ingin mencoba menu lain, tapi juga karena rasanya yang te o pe begete (alay buanget tulisannya :D).
ronde pertama, antara Jepang dan Italia. hayooo... pilih mana??!


woaaaahhhh... pizza mini, rasa maksi :D

ada yang tidak tergoda??? :D :D


Ronde kedua, Dim Sum!!!  Awalnya saya tidak tahu kalau ada menu Dim Sum. Begitu melihat di piring Mbak Eka bertengger Dim Sum yang seakan tersenyum manis seolah bicara “Haloooo… silahkan makan saya..makan saya… saya enak loh”, maka saya pun tak menyia-nyiakan waktu untuk segera melangkahkan kaki ke meja tempat si Dim Sum berbaris menunggu para penggemarnya mengangkut mereka. Dan, berhubung ini salah satu makanan yang saya suka, jadi tentu saja saya memakannya dengan lahap bin kalap, nyam..nyam..nyam.. enak!!



Selanjutnya, mendengar mbak Eka dan Lia berkomentar tentang Mie Ayam yang mereka santap itu recommended buat dicoba, saya sebenarnya berniat lanjut ke sesi ketiga. Bayangkan siapa coba yang tak tergoda mencicipi kalau mendengar komentar begini :

“Mie Ayamnya enak. Kuahnya mantap. Nggak terlalu berminyak." keliatan sih dari bibirnya mbak Eka :D, nggak seperti kecelup minyak goreng.
Trus ditimpali dengan kalimat bernada menyetujui seperti ini : “Iya, kuahnya enak.  Bumbunya pas.”

Hayoo… siapa coba yang tidak tergoda buat mencoba? Siapa? Siapa??? #Kalap Mode on.

Tapi berhubung perut ini sudah penuh dan saya belum jeprat-jepret untuk dokumentasi, jadilah saya berdamai dengan diri sendiri dan keliling ruangan guna menjalankan misi terpuji lainnya : foto-foto. Dimana letak terpujinya? Tentu saja karena saya bisa bernarsis ria bersama makanan-makanan lezat itu :D






Bersama Wina dan Lia, kami asik mengitari meja yang berisi aneka dessert yang (lagi-lagi) menggoda lidah. Akhirnya, saya memilih mencicipi menu-menu dessert yang ringan, marshmallow dengan coklat yang yummi, stoberry yang warnanya menggoda, hmm… masih bisalah makanan-makanan itu diselipkan di cela-cela usus :D. 

coklat atau stroberry?? ;)

marshmallow.. pilih yang putih atau pink yaaa...:)

Stoberry + Coklat, enak juga loh ^_^


Berhenti sampai disitu? Awalnya berpikir iya. Tapi Lia Caem yang baik hati itu membawakan saya eskrim, waduuhh… bagaimana ini?? Saya ingin menggelengkan kepala dengan alasan diet (sejak kapan saya diet?). Tapi bukankah kebaikan tidak boleh ditolak? Dan, bukankah keteguhan hati saya selalu meleleh saat melihat eskrim? Jadi ya saya terima saja es krim itu (banyak alasan, memang kepengen pun :p ). Makan es krim di ruangan bernuansa klasik seperti itu, berasa hidup di jaman dimana kota Medan belum sesumpek ini J

ini nih yang buat keteguhan hati saya meleleh :)


Menu-menu lain yang beruntung karena berkesempatan pernah bersinggungan dengan indera perasa saya (lebai… yang ada saya yang beruntung karena berkesempatan mencicipi mereka) adalah sandwich dan es campur. Keduanya juga tak kalah maknyus dibanding rekan-rekannya yang sudah terlebih dahulu masuk ke lambung saya.




Sesuai temanya, makan Tjantik di D’Heritage @ Balai Kota sepertinya sukses memberikan pengalaman makan yang ‘cantik’ buat saya. Dan berhubung saya belum mencicipi menu-menu lain seperti Mie Ayam, Canape, Pasta, dan menu lain yang ‘lecker’ menurut teman-teman yang sudah mencoba. Jadi, saya berpikir untuk kembali bersantap siang disini, suatu waktu nanti :)

bersama pak Rizki, GM Grand Aston City Hall Medan : Makan Tjantik, mantap..!!!

sebelum pulang, BMC, Selebtwitt, berfoto bersama pihak Grand Aston City Hall Medan

Share:

11 komentar

  1. hehehee... iya dunk... sebagian kan take fotonya pake kamera lia... ayo makan lagiiiii.... :)

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. hehheeee.... seru memang mbak, western ada, tradisional indo juga ada. es campurnya yahuuud... apalagi buat saya yang memang hobi makan :).

      Hapus
  3. Balasan
    1. iya mbak, saya aja kalo inget ngiler lagi hehheee.... wajib coba nih mbak Aira kalo maen ke Medan :)

      Hapus
  4. Dear Diah,

    Terima kasih untuk postingan nya..

    next time kita undang lagi untuk promo-promo selanjutnya ;)


    Regards,

    Vina Hutagaol
    Grand Aston City Hall Medan

    BalasHapus
    Balasan
    1. sama-sama mbak Vina, ditunggu undangan selanjutnya ehehheeee... :)

      Hapus
  5. kapan saiya diajakin makan di sinih??

    BalasHapus
  6. Itu 120 menu nya apa aja ya mbk trus ada paket lain lagi gak buat hari lain

    BalasHapus
    Balasan
    1. menunya campur-campur mas, ada wester, oriental, indonesian cuisine dll. setau saya ada paket lain di hari lain mas. tapi coba tanya ke pihak D'Heritage nya untuk lebih pastinya. soalnya ini postingan hampir 2 tahun lalu :)

      Hapus